Demi seorang temen, q rela naek motor nembus, dinginnya angin malem, hingga q menikmati perjalananku ada sekitar 10 km dari tempatku berada.Aku menuju stasiun gubeng untuk jemput di, wadooh, jauh banget, dy gak sabaran lagi... sms sms terus hingga q biarkan ni hp tu lat tu lit,jam tengah 11an , q samp gubeng, dan diapun melempar pantatnya, ke jok motorku, bughhhhhh, dy bukannya bawa jajan dr tanah asalnya madiun, malah diya bawa baju kotor, gak tambah bete tu aku. lalu q tancap gas mau kembali ke md, tempatku berada tadi, tapi apa, dasar polisi, malem2 ada aja kerjanya, razia motor, gak gila tu........waaaaaaaw akupun kaget, hingga q banting setir apa daya, q di semprit n nabrak pembatas seokan......,
Dag dig dug.....ndredeg......., polisi pun menggiringku ke depan mobil patrolinya, ", mas tunjukkan stnk, sim" kata tu polis, q pun menjawab ni pak stnk-nya, lalu polis mu menimpali lagi, sim-nya mana, gak bawa pak, ya uda sini............q di tanyain nama, pernah disidang, dll, q pun, dengan cepat sms temenku yang polis,waaaaaa. tp lama bgt, trus polisi tnya, temenmu mana, katanya dateng, q jawab, ya pak diya masih di kampus c unair,....... polisi jawab,....wiee adohe, polisi pun nanya, ..... wes wanimu piro....q gak bawa uang, kebetulan uangku cuma 1500perak aja di dompet, q kena kanker.... hi hihi , polisi pu tertawa, ngeceeee.... tp ga papalah, q dan temenku gaya melasssssss, tingkat tingggi, akhirnya q di tanya, lagi, rumahmu mana???? madiun! madiun mana??????thamrin......., gk tau kenapa,padahal gak ada petir, ujan, badai, kok q di lepas ama tu polis, alhamdulilah ya allah, hi hi hi, akhirnya polisi tu nyerah......
satu kata dari polis tu, RABI AJA MAS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar